Pemain inti timnas Spanyol untuk Euro 2024, Álvaro Morata, dikabarkan mengalami cedera pada Selasa malam ketika seorang petugas keamanan menjatuhkannya ke kakinya saat berupaya mengeluarkan seorang penggemar yang bergegas masuk ke lapangan.
Spanyol mengalahkan Prancis di semifinal Kejuaraan Eropa beberapa saat sebelum insiden tersebut. Saat mencoba mengendalikan penggemar yang melompat ke lapangan untuk berswafoto, seorang petugas keamanan terjatuh dan memukul kaki Morata dari belakang, menurut Fox News. Morata langsung memegang kakinya karena kesakitan tetapi terus merayakan kemenangan bersama timnya. (TERKAIT: Kylian Mbappé dari Prancis Patah Hidung Selama Euro 2024, Tidak Perlu Operasi: LAPORAN)
JAM TANGAN:
Petugas keamanan yang mengejar penyusup lapangan tampaknya menabrak Alvaro Morata, menyebabkan lututnya tertekuk. Semoga penyerang Spanyol itu akan baik-baik saja untuk pertandingan final hari Minggu. 🇪🇸foto.twitter.com/Cn0Q5Knlpm
— Pria Berjas (@MenInBlazers) 9 Juli 2024
Pelatih Spanyol Luis de la Fuente mengatakan bahwa penggemar tersebut sedang mengalami momen “euforia” dan ia tidak menganggap insiden tersebut sebagai sesuatu yang serius, menurut USA Today. Rodri, gelandang Spanyol, dilaporkan mengatakan bahwa Morata seharusnya sudah pulih menjelang pertandingan final.
Spanyol akan menghadapi Inggris atau Belanda di Berlin pada hari Minggu, pertama kalinya negara itu mencapai putaran final Euro sejak 2012. Morata telah menjadi pemain inti bagi Spanyol dalam lima dari enam pertandingan di turnamen tersebut, dan mencetak satu gol, menurut ESPN.
SPANYOL MASUK FINAL EURO UNTUK PERTAMA KALINYA SEJAK 2012 🔥
GENERASI SEPAKBOLA SPANYOL BERIKUTNYA TELAH TIBA 🇪🇸‼️ foto.twitter.com/xRfQTUACwH
— ESPN FC (@ESPNFC) 9 Juli 2024
Sepanjang turnamen, para penggemar juga menargetkan Cristiano Ronaldo dari Portugal dan Kylian Mbappé dari Prancis, sehingga memaksa petugas keamanan turun tangan dan mengawal mereka pergi, demikian laporan Fox News.